Siapa yang ingin meraup untung alias cuan, termasuk dalam bermain saham? Tentu setiap orang mau investasinya memberikan laba, termasuk untuk modal yang ditanamkan dalam transaksi saham.
Investor perseorangan, Lo Kheng Hong, punya sejumlah kiat cuan bermain saham. Kesuksesannya berinvestasi di saham, membuatnya dijuluki Warren Buffet-nya Indonesia. Lantas, apa saja kiat suksesnya itu?
Pria 61 tahun itu berbagi ilmu dan pengalamannya, dalam Capital Market Summit & Expo 2020 yang berlangsung pekan lalu. Pada sesi yang berlangsung Sabtu (24/10), pemilik aset saham yang jumlahnya ditaksir Rp 2,5 triliun itu, setidaknya mengungkapkan dua rahasia sukses berinvestasi saham.

Pandemi Saatnya Membeli

Dalam situasi pandemi seperti ini, Lo Kheng Hong, menilai merupakan saat yang tepat untuk membeli saham. Karena banyak saham berkinerja bagus, dijual dengan harga yang murah. “Kalau perlu uang kita seluruhnya kita belikan saham saja,” katanya dalam forum yang berlangsung secara online.
Tentu saja saham yang dibeli tak sembarangan. Dua hal yang menurutnya harus diperhatikan adalah kinerja perusahaan yang sahamnya kita beli, serta valuasi. Kalau pandemi mulai berakhir, dia yakin harga saham-saham yang sekarang murah itu akan berbalik naik.
“Kalau ketemu Mercy yang dijual seharga Innova apa enggak tertarik? Tak usah ditungguh, kita hajar saja kalau perlu semua uang kita belikan. Karena harga sahamnya udah enggak mungkin turun lagi, pasti naik,” tandasnya.

Cari Istri yang Kasih Kebebasan

Tidak kalah penting dalam mengelola keuangan dan berinvestasi, menurutnya adalah dukungan dari pasangan. Lo Kheng Hong mengaku sangat beruntung memiliki istri yang memberinya kebebasan dalam mengelola uang. Istrinya bukan tipe perempuan dominan yang mengatur segala urusan, termasuk pengelolaan keuangan.
“Soal pasangan, saya bersyukur karena istri saya sangat percaya. Kalau istri saya tidak percaya ke saya, mungkin saya akan menjadi suami yang bodoh,” ujarnya.
3 Kiat Cuan Main Saham Ala Lo Kheng Hong, Warren Buffett-nya Indonesia (2)
Ilustrasi uang. Foto: Jason Lee/REUTERS
Menurutnya, istri yang dominan dalam keuangan bisa membuat suami bodoh. Karena kalau mau usaha apa pun, tentu sulit karena tidak dipercaya. “Ibu-ibu yang dominan mengelola uang keluarga, akan membuat si bapak ini menjadi bodoh. Soalnya apapun mau usaha tidak diberikan. Coba bayangkan kalau istri saya dominan, mungkin saya tidak seperti ini,” kata Lo.

Belajar dari Kegagalan

Yang lebih penting di antara semuanya, lanjut dia, adalah bahwa untuk belajar dan memahami investasi saham, perlu waktu. Lo Kheng Hong pun mengakui mengalami sejumlah kegagalan dalam berinvestasi, sebelum akhirnya meraih kesuksesan seperti sekarang.
Apalagi, latar belakang pendidikannya buka di bidang ekonomi atau bisnis. Dari kegagalan itulah dia mengaku banyak belajar, sehingga tahu saham-saham apa yang layak dikoleksi dalam berinvestasi.
Editor : Aron
Sumber : kumparan