Andmesh merupakan salah satu penyanyi yang saat ini sedang naik daun. Memulai karier sebagai kontestan ajang pencarian bakat Rising Star Indonesia, ia mampu bertahan di industri musik Indonesia.
Bagi Andmesh, salah satu hal yang membantunya untuk bertahan di industri adalah kehadiran platform musik digital. Ia merasa ada banyak keuntungan yang bisa diambil dengan adanya platform tersebut.
“Keuntungan gunakan platform ini kita bisa komunikasi dua arah. Kalau dulu kan cuma suguhkan lagu ke penggemar, mereka nonton di televisi dan enggak bisa beri komentar terhadap musik kita,” ungkap Andmesh saat mengikuti konferensi pers virtual, Selasa (20/10).
“Kalau sekarang ‘kan yang nonton atau mendengarkan bisa kasih komentar, kritik, ataupun masukan,” sambungnya.
Platform Musik Digital Permudah Musisi dalam Berkarya
Platform musik digital juga dirasa bisa memudahkan karya-karya musisi Indonesia dan internasional untuk dinikmati khalayak ramai. Andmesh rasa itu bisa jadi hal baik bagi orang-orang yang berasal dari luar Jawa.
“Di era digital ini, kita lebih dimudahkan. Musisi dan penikmat musik bisa tahu banyak banget perkembangan musik. Contohnya, Andmesh dari Kupang bisa masuk chart JOOX, kan itu luar biasa. Jadi, aku lima tahun lalu dengerin JOOX, dan dua tahun kemudian laguku masuk JOOX,” tuturnya.
Lebih dari itu, Andmesh melalui lagu Hanya Rindu berhasil mendapat penghargaan Top 5 International Artist dari JOOX Malaysia. Hal ini tentunya bisa menjadi motivasi bagi banyak pecinta musik di berbagai daerah di Indonesia.
“Penghargaan itu berkat JOOX yang suka promoin lagu Andmesh dan ini lebih motivasi lagi untuk berkarya. Dengan adanya digital ini, Andmesh ngajak musisi Kupang atau daerah lain untuk berkarya. Aku anak daerah, loh, bukan siapa-siapa, luar biasa,” kata Andmesh.
Editor : Parna
Sumber : kumparan