Rambut dapat tumbuh di berbagai area tubuh termasuk di dalam dan di luar telinga. Jika merasa terganggu, Anda dapat menggunakan beberapa cara untuk menghilangkan rambut di telinga.
Rambut di telinga dikenal juga dengan lanugo. Beberapa orang sudah memiliki rambut di telinga sejak lahir. Seiring bertambahnya usia, terutama pada pria, rambut di dalam telinga dapat tumbuh lebih banyak. Sejumlah ahli berpendapat hormon testosteron mempengaruhi pertumbuhan rambut di telinga.
Rambut di area telinga tersebut tidak berbahaya. Keberadaan rambut ini justru berfungsi menjauhkan kotoran dari gendang telinga. Rambut-rambut kecil di dalam telinga juga membantu pendengaran lebih baik dan menjaga keseimbangan tubuh.
Berikut cara untuk menghilangkan rambut di area telinga.
1. Mencukur
Rambut di telinga dapat dihilangkan dengan menggunakan pisau cukur dan krim cukur. Rambut biasanya akan tumbuh kembali setelah beberapa hari atau minggu.
2. Mencabut
Gunakan bantuan penjepit atau pinset untuk mencabut rambut di telinga. Cara ini dapat mencabut rambut dari akarnya sehingga membutuhkan sekitar 1-8 minggu untuk kembali.
3. Lilin
Menggunakan lilin dingin atau panas khusus untuk mencabut rambut juga dapat menghilangkan rambut di telinga. Cara ini juga mencabut rambut ke akarnya.
4. Krim penghilang rambut
Krim penghilang rambut sebaiknya hanya digunakan untuk bagian luar telinga saja. Periksa pula bahan krim dan pastikan Anda tidak memiliki alergi terhadap bahan-bahan tersebut sebelum menggunakannya.
5. Menggunakan laser
Menggunakan jasa cukur rambut dengan teknologi laser juga diklaim dapat menghilangkan rambut selamanya. Namun biaya menggunakan teknologi ini cenderung mahal.
Pilihlah cara yang aman untuk menghilangkan rambut di telinga, jika hal tersebut sudah mengganggu Anda.
Editor : Aron
Sumber : cnnindonesia
