Jakarta – Akhir pekan kemarin viral gerombolan pesepeda masuk Jalan Tol Jagorawi. Peristiwa yang terjadi di Tol Jagorawi KM 46+500 itu memperlihatkan beberapa pesepeda melintas di sisi kiri dan kanan jalan tol.
Tak cuma itu, beberapa pesepeda yang masuk tol tersebut juga terlihat menyeberang hingga melawan arah jalan tol. Hal ini disayangkan, mengingat jalan tol hanya diperuntukkan bagi kendaraan bermotor roda empat atau lebih. Dengan mengakses jalan tol bahkan sampai melawan arah, pesepeda itu tentunya membahayakan diri sendiri dan orang lain.
“Kalau mau celaka jangan bawa-bawa orang lain!” komentar praktisi keselamatan berkendara yang juga Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana, melalui pesan singkat kepada detikcom, Senin (14/9/2020).
Menurut Sony, pengendara sepeda akhir-akhir ini sudah banyak yang berkendara dengan tidak logis. Dia menegaskan, jalanan adalah milik bersama sehingga harus memikirkan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
 Viral Sepeda Masuk Tol di Bogor dan lawan arah. Foto: Screenshot Video Viral |
“Jangan pernah berpikir selama jalanan bisa dilewati berarti boleh, dan jangan juga berpikir karena tidak bermesin artinya bebas dari jerat undang-undang,” ucap Sony.
Sony melanjutkan, ada hal yang harus pesepeda pahami untuk menekan risiko kecelakaan, yakni bagaimana menghindari bahaya. Artinya, selama pesepeda ada di jalan, risiko kecelakaan tinggi.
“Jadi bersepedalah dengan hati-hati. Sering salah mengambil keputusan, kecelakaan mengintai,” tegas Sony.
“Dan pentingnya mematuhi aturan. Artinya selama bersepeda lihat rambu-rambu dan jangan melanggar,” katanya.
Editor : Aron
Sumber : detik
