JAKARTA – Hotel bakal dibuka terbatas di era normal baru. Kamar hotel yang dibuka kemungkinan hanya separuh dari kapasitas aslinya.
Hal itu dilakukan karena kemungkinan permintaan hotel belum akan pulih 100% di saat pandemi COVID-19 yang belum berakhir.

“Nah dari sisi hotel pun dia akan membuka fasilitasnya tidak semuanya karena sayang kan, biaya kan menjadi mahal. Mungkin nggak sampai 100 (kamar) dia buka, cuman 50, ya seperti itu, apalagi yang kamarnya lebih di atas 200,” kata Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana saat dihubungi detikcom, Kamis (4/6/2020).

Menurutnya industri hotel akan pulih secara bertahap di era normal baru. Jadi tidak akan langsung kembali normal 100%.

“Ya kita tentu akan bertahap ya, nggak mungkin kita akan kembali kan langsung 100% seperti itu. Karena pertama permasalahannya adalah pada saat membuka itu kan segmen market-nya belum akan bergerak sama seperti keadaan normal,” jelasnya.

Atas dasar itu, kapasitas hotel tidak akan difungsikan sepenuhnya. Kamar hotel akan dibuka dengan mengikuti permintaan yang berkembang.

“Itu dulu satu, sehingga karena tidak berfungsi semuanya tentu fasilitas yang dimiliki juga nggak akan diaktifkan 100%,” tambahnya.

Editor: PARNA
Sumber: detikfinance