Penyanyi Syahrini melapor ke polisi atas kasus dugaan pornografi dan atau pencemaran nama baik melalui media elektronik. Kabar ini mencuat setelah surat laporan tersebut beredar di media sosial.

Nama Syahrini tampak tercantum sebagai korban. Sementara dalam kolom saksi tertulis nama Rhein dan Aisyah Zaelani. Di bawah surat tersebut, tertulis juga bahwa terlapor telah melakukan tindakan pornografi dan atau pencemaran nama baik melalui media elektronik.

Ketika dihubungi kumparan melalui sambungan telepon, adik sekaligus manajer Syahrini, Aisyahrani, membenarkan bahwa pihaknya telah memasukkan laporan ke polisi.

“Oh iya, Iya betul,” kata Rani, Rabu (27/5).

Syahrini saat hadir menjadi brand ambassador Shopee di Heritage Menteng

Penyanyi Syahrini saat hadir menjadi brand ambassador Shopee di Heritage Menteng, Jakarta, Selasa (2/3). Foto: Ronny

Meski demikian, Rani belum mau banyak bicara tentang laporan tersebut. Dia bahkan enggan menyebutkan pihak terlapor dalam laporannya.

“Ya, kita sudah laporin ke kepolisian. Langsung aja tanya ke Kabid Humasnya Polda,” tutur Rani.

“Aku enggak mau bicara dulu (terkait laporannya). Nanti aja langsung dari bapak Humas,” tambahnya.

Syahrini saat bersama bule ayah angkatnya Laurens

Dalam kesempatan terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus juga membenarkan adanya laporan tersebut. Namun, dia meminta waktu sebelum bicara soal laporan Syahrini.

“Oh iya (benar). Saya minta waktu, jam 3 lah ya (saya bicara), saya lagi minta datanya,” ucap Yusri saat dihubungi kumparan.

Nama Syahrini memang tengah menjadi sorotan sejak beberapa waktu lalu. Hal ini bermula dari seorang laki-laki tua bernama Lauren yang mengaku sebagai ayah angkat Syahrini.

Tak hanya itu, pria bule asal Belanda ini juga membongkar kehidupan masa lalu Syahrini. Belum diketahui apakah laporan yang dilakukan Syahrini ini berkaitan dengan perbuatan Laurens atau tidak.

Editor: PARNA
Sumber: kumparan