JAKARTA – Akibat pandemi virus Corona banyak negara yang mewajibkan warganya untuk mengenakan masker kain saat keluar rumah. Masker jenis ini memang bisa membantu mencegah penyebaran virus, tapi memiliki sejumlah kekurangan.
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, Huami, produsen wearable yang dikenal dengan produk Amazfit mengembangkan masker N95 yang canggih. Masker ini bisa membersihkan dirinya sendiri dan berbentuk transparan untuk mendukung pengenalan wajah di ponsel.

Dikutip detikINET dari Cnet, Senin (4/5/2020) masker ini memiliki filter udara yang bisa diganti dan memiliki pemancar cahaya ultraviolet built-in yang berfungsi sebagai disinfektan.

Untuk membersihkan masker setiap selesai dipakai, cukup hubungkan masker dengan kabel USB-C yang tersedia selama beberapa menit untuk mengaktifkan sinar ultraviolet.

Dengan proses pembersihan ini, penyaring udara yang digunakan bisa efektif selama 1,5 bulan, menurut juru bicara Huami. Durasi ini jauh lebih panjang dibanding daya tahan delapan jam yang dimiliki masker N95.

Masker yang dinamai Aeri ini juga memiliki material anti kabut yang transparan sehingga bisa mendukung teknologi pengenalan wajah yang ada di ponsel, seperti Face ID. Masker ini juga memiliki desain modular yang bisa ditambahkan aksesoris tambahan seperti pelindung muka dan kipas.

Saat ini Huami masih mengembangkan prototipe masker Aeri. Mereka mengatakan akan butuh enam bulan hingga satu tahun untuk meluncurkan produk ini ke pasar.

Walau saat ini masih dalam tahap pengembangan, juru bicara Huami mengatakan masker ini akan dilepas dengan harga terjangkau, sama seperti lini produk Amazfit lainnya.

Editor: PARNA
Sumber: detikinet