JAKARTA – Petarung UFC yang sering dianggap bengis, Conor McGregor, menyumbang dana hingga Rp18,6 miliar untuk membantu melawan virus corona di Republik Irlandia dan Amerika Serikat.

McGregor lewat perusahaan wiski Proper No. Twelve menyumbang 1 juta euro (setara Rp17,1 miliar) dalam bentuk 50.000 alat pelindung diri (APD) untuk dokter dan anggota tim medis yang merawat pasien Covid-19 atau virus corona di Irlandia.

Lewat akun Twitter miliknya, McGregor mengunggah foto yang menunjukkan APD yang dibelinya sudah sampai di sejumlah rumah sakit di Irlandia. Petarung yang dijuluki The Notorius itu melakukan komunikasi dengan Menteri Keuangan Irlandia Paschal Donohoe untuk menyerahkan bantuan.

“Saya membeli peralatan pelindung senilai 1 juta euro untuk diberikan kepada pejuang rumah sakit di wilayah Leinster. Itu wilayah terimbas paling buruk. Di mana kita akan berada tanpa pria dan wanita pemberani ini, saya tidak tahu,” tulis McGregor lewat Twitter dikutip dari Express.

Selain di Irlandia, McGregor juga menyumbang US$100.000 atau setara Rp1,56 miliar untuk membantu petugas medis di Amerika Serikat. Sumbangan itu diberikan McGregor melalui kampanye COVID-19 Heroes Fund yang dibuat Yayasan Tunnel to Towers.

“Tunnel to Towers melangkah untuk membantu para pekerja kesehatan yang tanpa pamrih mempertaruhkan hidup mereka setiap hari dalam pertempuran melawan pandemi COVID-19. Sekarang Proper No. Twelve Whiskey bergabung dengan upaya kami dengan donasi US$100.000 untuk COVID-19 Heroes Fund,” demikian pernyataan resmi Tunnel to Towers.

McGregor Tidak Selalu Bengis, Ikut Bantu Lawan Corona
Total McGregor sudah menyumbang dana hingga Rp18,6 miliar untuk membantu melawan virus corona di Republik Irlandia dan Amerika Serikat. Tindakan itu menunjukkan McGregor bisa menjadi manusia seutuhnya, jauh dari kata bengis yang selama ini melekat dengan petarung 31 tahun itu.

McGregor perlahan tapi pasti berubah menjadi sosok yang jauh lebih ramah daripada sebelumnya. Kondisi itu mulai terjadi jelang McGregor melawan Donald ‘Cowboy’ Cerrone pada UFC 246, 18 Januari lalu.

Ketika itu tidak ada kata-kata kasar yang diutarakan McGregor untuk sang lawan. Bahkan hingga usai pertarungan yang dimenanginya di ronde pertama, McGregor masih sempat memuji Cowboy Cerrone.

Usaha McGregor yang berusaha membantu pencegahan virus corona juga membuat mantan juara dunia kelas ringan UFC itu mendapat banyak pujian di media sosial.

Editor: PARNA
Sumber: CNN Indonesia