JAKARTA – Berdasarkan laporan terbaru dari Strategy Analytics berjudul ‘Consumer Purchase Intentions Post COVID-19’, ditemukan fakta bahwa wabah corona mempengaruhi warga China dalam mengambil keputusan membeli smartphone terbaru. Survei ini dilakukan pada 1.300 pengguna ponsel di China sejak 21-25 Maret.
Dikutip dari Business Wire, alhasil dari analisis tersebut ditemukan poin-poin penting, di antaranya:
– 37% menunda pembelian ponsel dan 32% menunda untuk device yang mengadopsi 5G
– Hasil berbeda untuk penggemar Apple, 41% di antara mereka tetap semangat untuk membeli smartphone terbaru sesuai rencana atau bahkan lebih cepat dari yang direncanakan
– Kontras, pengguna Huawei memiliki persentase 42% untuk menunda atau membatalkan rencana pembelian ponsel. Namun, 1 dari 4 pengguna disebut akan tetap membeli ponsel sesuai yang dijadwalkan.
“Di luar angka kematian dan jumlah infeksi, harga ekonomi yang harus dibayar di China akan mengalami penurunan yang signifikan dalam pertumbuhan GDP,” ujar David Kerr VP of Wireless Strategy Analytics.
Sementara itu, Linda Sui Director of Smartphone Research menambahkan bahwa sekalipun rantai pasokan dan ekosistem kembali saat memasuki Q2 2020, akan tetapi sebagian besar konsumen belum siap untuk kembali ke pola sebelumnya.
“Operator, vendor, dan pengecer harus bekerja ekstra keras untuk membujuk pemilik smartphone yang ragu bahwa perangkat baru dan layanan 5G baru layak untuk diinvestasikan dibandingkan dengan prioritas lainnya,” tutur Sui.
Kalau kamu bagaimana detikers, kira-kira akan beli smartphone baru atau memilih ditunda dulu? Tulis di kolom komentar ya.
Editor: PARNA
Sumber: detikinet
