JAKARTA – ‘Money Heist’ yang berjudul asli ‘La Casa de Papel’ dalam bahasa Spanyol adalah salah satu serial yang harus ditonton sejak awal. Para perampok itu dikisahkan dengan cerita rumit.

‘Money Heist’ season 4 baru saja dirilis kemarin, dan kini begitu banyak netizen yang membicarakannya di sosial media. ‘Money Heist’ awalnya merupakan serial televisi yang nggak laku ditonton. Sampai selesai season 1, serial itu juga cuma ditayangkan di Spanyol dengan judul ‘La Casa de Papel’.

Tapi, setelah itu Netflix mengambil serial itu untuk streaming secara global. Mulai terjadi peningkatan signifikan, bahkan tak sedikit di belahan dunia yang terinspirasi memakai topeng Dali ala ‘Money Heist’ untuk berdemonstrasi. Meski yang jadi miris juga, topeng yang punya rupa mata melotot dengan kumis panjang itu dipakai untuk perampokan.

Akhirnya ‘Money Heist’ pun terus melanjutkan serialnya hingga kini ke season 4. Dan tayangan mereka juga memperlihatkan peningkatan yang signifikan. Tak sekadar dari sisi ceritanya saja, tapi juga dari sinematografi yang makin ciamik.

Sinopsis ‘Money Heist’ yang diciptakan oleh Alex Pina itu mengisahkan tentang satu tim yang anggotanya memiliki samaran nama kota di dunia, dipimpin oleh Profesor. Mereka berkumpul untuk merencanakan pencurian di Royal Mint of Spain. Meski dikepung, mereka berhasil menggondol uang begitu banyak yang menjadikan mereka buronan paling dicari.

Berbagai drama lantas terjadi setelah mereka berpisah satu sama lain. Mereka kembali bersatu dengan sebuah tujuan yang lebih besar yaitu menjebol Bank of Spain. Profesor cs kali ini bakal mencuri berton-ton emas yang punya sistem keamanan luar biasa ketat.

‘Money Heist’ season 4 ini melanjutkan kisah perampokan tersebut. Peningkatan signifikan terasa dari sisi penyutradaraan Alex Pina yang membawa kita ke sebuah teka-teki yang sulit ditebak. Ada kalanya para perampok itu terjebak dalam berbagai situasi sulit, yang justru jawabannya sudah tersedia dalam kisah masa lalu. Ada sebuah rencana besar yang sudah disiapkan begitu matang, sehingga improvisasi jadi barang haram.

Dari sana juga kita mengenal sosok Profesor yang diperankan oleh Alvaro Morte sebagai konduktor perampokan itu. Ia tak ikut masuk ke dalam Bank of Spain, namun menjadi ketua yang berjibaku di luar menghadapi polisi hingga tentara yang terus mengejarnya tanpa lelah.

Tapi kali ini makin terlihat, sang Profesor begitu kesulitan. Hatinya berkecamuk ketika sang kekasih, Lisbon dianggap sudah mati ditembak polisi ketika terjadi pengejaran.

‘Money Heist’ season 4 dimulai dengan urutan yang berkelok-kelok. Di dalam Bank of Spain, Nairobi juga tertembak di bagian paru-paru oleh polisi yang membuat kelompok itu terpecah antara menyelamatkan Nairobi dengan membawanya keluar atau melakukan operasi pengangkatan peluru seadanya di dalam.

Ikatan kuat yang terjadi di antara mereka justru awalnya terlihat seperti sebuah kelemahan dalam perampokan tersebut. Sampai akhirnya, Palermo yang jadi pemimpin pun dikudeta oleh Tokyo karena keputusan yang diambilnya dianggap hanya untuk keberhasilan dalam perampokan, tanpa peduli kepada anggota.

Di sisi lain, keputusan tersebut memang akhirnya bisa menyelamatkan Nairobi, tapi dengan kehilangan sosok Palermo yang tak tertebak, justru membuat kelompok itu makin tersudut. Kepemimpinan Tokyo membuat mereka semakin kesulitan, terlebih Rio juga tengah berurusan dengan traumanya setelah mendapat penyiksaan dari polisi.

‘Money Heist’ season 4 mulai dari episode pertama memang terus menyisakan rasa penasaran. Ada sebuah ritme baru yang disajikan, sebuah pertunjukan dengan berbagai ide cemerlang, hingga membuat kita lupa siapa orang jahat sebenarnya.

Editor: PARNA
Sumber: detikhot