JAKARTA – Pemerintah mulai mendistribusikan Alat Pelindung Diri (APD) dari virus corona ke seluruh provinsi di Indonesia. Wakil Asisten Operasi Panglima TNI Marsekal Pertama Jorry S. Koloay mengatakan ada 100 ribu APD yang diterima dari pabrik dan distributor sejak Minggu (22/3) lalu.

Per hari ini telah ada lagi 70 ribu APD. “Pengambilan 100 ribu APD dari distributor dan pabrik dibagi 40 ribu langsung distribusikan ke DKI Jakarta dan dibantu personel dari Kodam Jaya,” ujar Jorry dalam jumpa pers melalui akun YouTube BNPB, Rabu (25/3).

Untuk APD sisanya akan didistribusikan ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Bali. Sementara untuk provinsi di luar Jawa dan Bali akan mendapat jatah masing-masing 2.000 APD.

“Untuk Sorong 2.000, Jayapura 2.000, Merauke 1.000, Kalimantan Utara 2.000, Banjarmasin 2.000, Sumatera Utara 2.500, dan Kepulauan Riau 2.000,” katanya.

Untuk menjangkau wilayah yang jauh, lanjut Jorry, proses distribusi APD akan menggunakan pesawat Hercules dan Boeing 737 milik TNI Angkatan Udara.

“Kami gunakan transportasi udara Hercules dan (pesawat) CN 295 terutama untuk daerah jauh yang harus terkirim hari ini. Dikirim juga dua pesawat milik TNI AU,” ucap Jorry.

Prioritas Jakarta

Sementara itu Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, distribusi APD diprioritaskan di Jakarta sebagai wilayah yang terdampak paling banyak.

“Kami usaha menambah lagi kapasitas cadangan kami segingga apabila daerah memerlukan tambahan kami akan segera memberikan bantuan,” ucap Doni.

Hingga saat ini total terdapat 205 ribu unit APD. Doni menuturkan, dari jumlah tersebut setengahnya akan didistribusikan untuk kepentingan dalam negeri sementara sisanya akan diekspor ke negara lain.

“Sampai hari ini 170 ribu unit APD yang sudah kami terima dan sebagian besar sudah terdistribusi ke beberapa provinsi. Sisanya akan dilanjutkan,” ucap Doni.

Editor: PARNA
Sumber: CNN Indonesia