JAKARTA – Gal Gadot mengajak puluhan selebritas menyanyikan lagu “Imagine” karya John Lennon untuk menghibur para penggemar yang sedang mengisolasi diri di rumah demi mencegah penyebaran virus corona.

“Halo, semuanya. Ini sudah hari keenam dalam isolasi diri. Bisa saya katakan, beberapa hari terakhir ini membuat saya merasa sedikit filosofis,” kata Gal Gadot dalam video yang diunggah ke Instagram.

Ia lantas berkata, “Kalian tahu virus ini telah menginfeksi seluruh dunia, siapapun, tidak peduli siapa Anda, dari mana Anda berasal. Kita semua bersama-sama.”

Gadot kemudian mengaku bahwa dia terinspirasi seorang pria yang memainkan terompet lagu “Imagine” selama lockdown di Italia untuk membangkitkan semangat semua orang.

Ia lantas bernyanyi, kemudian disambut potongan video sejumlah selebriti yang bersahutan. Mereka di antaranya Kristen Wiig, Jamie Dornan, Labrinth, James Marsden, Sarah Silverman, Eddie Benjamin, Jimmy Fallon, Natalie Portman, dan Zoë Kravitz.

Ada pula Sia, Lynda Carter, dan Amy Adams, Leslie Odom Jr., Pedro Pascal, Chris O’Dowd, Dawn O’Porter, Will Ferrell, Mark Ruffalo, Norah Jones, Ashley Benson, Kaia Gerber, Cara Delevingne, Annie Mumolo, dan Maya Rudolph.

Lagu itu pun pada akhirnya ditutup kembali oleh Gadot sendiri.

Sebelumnya, sejumlah musisi seperti Chris Martin, John Legend, serta P!nk membuat konser secara live streaming di Instagram.

“Halo, semuanya. Saya harap Anda dan keluarga aman dan sehat. Jika ada yang merasa ingin mengobrol dan mendengarkan musik, saya akan melakukan live streaming di Instagram Coldplay,” kicau Martin melalui akun Twitter resmi Coldplay.

Aksi Martin menggugah Legend untuk menggelar konser serupa. Dia menyatakan akan membawakan lagu yang diminta oleh siapapun yang bergabung menonton konser tersebut.

Martin dan Legend menginisiasi “konser” digital ini setelah Kementerian Kesehatan Umum AS mengeluarkan pedoman bagi warga untuk menghindari perjalanan yang tidak penting, pertemuan publik, dan mengunjungi tempat-tempat di mana kelompok besar orang berkumpul.

Penyelenggara acara juga diminta untuk menunda atau membatalkan pertemuan yang dihadiri sebanyak 250 orang atau lebih, paling tidak sampai akhir Maret.

Editor: PARNA
Sumber: CNN Indonesia