JAKARTA – Menu sarapan kekinian selalu berubah mengikuti gaya hidup. Selain unsur kepopuleran menu, juga dipertimbangkan segi kesehatannya.

Tak melulu harus roti, nasi atau kentang, masyarakat urban memilih menu sarapan berdasarkan tren gaya hidup atau sarapan kekinian. Seperti kopi yang beberapa tahun ini populer di dunia, menjadi salah satu menu sarapan wajib. Meskipun dengan racikan kekinian.

Sementara alpukat yang dinobatkan sebagai superfood ikut menggeser kepopuleran selai kacang sebagai olesan roti. Alpukat lumat kini menjadi olesan roti panggang populer. Tetap dipadukan dengan bahan-bahan lainnya.

Demikian juga dengan matcha, teh Jepang yang dikenal kaya antioksidan juga menjadi bahan racikan minuman sarapan. Disajikan sebagai latte atau minuman hangat pengganti kopi. Karena mengandung lebih sedikit kafein.

Berikut ini beberapa menu sarapan kekinian yang menjadi menu primadona di kafe-kafe di kota-kota besar. Terutama di daerah perkantoran atau perumahan.

Foto: Instagram

1. Matcha latte

Hampir semua kafe kekinian maupun yang berjaringan global punya menu matcha latte. Tampilannya mirip cappuccino dengan latte art menjadi pemikat mereka yang tidak minum kopi. Apalagi matcha diyakini kaya antioksidan dan rendah kafein.

Matcha latte sebenarnya hanya diracik dari susu segar, matcha bubuk dan sirop gula saja. Matcha bubuk dikocok dengan sedikit air panas hingga kental lalu dicampur susu panas. Sebagai hiasan, susu panas dikocok dan buihnya dituangkan ke atas matcha latte sebagai latte art.

Minum matcha latte cukup mengenyangkan. Dalam satu mug matcha latte grande (450 ml) mengandung 280 kalori, lemak 11 g, kolesterol 35 mg, sodium 150 mg, karbohidrat 34 g dan protein 12 g. Jika ditambah dengan krakers akan lebih mengenyangkan.

Foto: iStock

2. Sandwich Alpukat

Predikat superfood yang disematkan pada buah yang berdaging lembut creamy ini menjadikan buah ini populer di dunia. Padahal sejak lama alpukat jadi buah andalan masyarakat Mexico. Beragam saus dan menu Mexico memakai buah alpukat.

Alpukat dikeruk daging buahnya kemudian dilumatkan dan dijadikan olesan roti panggang. Ditambah poached egg atau irisan daging ayam panggang membuat sajian ini lengkap gizi. Atau alpukat diiris tipis ditaruh di atas roti panggang dengan paduan buah-buahan lain untuk versi sehat atau vegan.

Buah bernama latin Persea americana ini punya nutrisi lengkap dan kandungan lemak sehar. Dalam 100 g buah alpukat segar mengandung 160 kalori, 15 g lemak, tak mengandung kolesterol, 7 mg natrium, 485 mg kalium, 9 g karbohidrat dan 1 g protein. Juga vitamin A, D, C, E dan K.

Foto: Istimewa

3. Turmeric Latte

Setelah matcha mereka yang bergaya hidup sehat mulai memanfaatkan beragam sehat sebagai minuman sehat. Salah satunya kunyit atau curcuma. Rempah berupa umbi ini selain memberi warna kuning cantik juga berkhasiat menjaga daya tahan tubuh serta sejumlah manfaat sehat lain.

Rempah kuno yang populer di India dan negara Asia Tenggara ini memang biasa diolah sebagai bumbu masakan. Karena rimpang ini dipercaya mampu melancarkan pencernaan, anti peradangan hingga anti kanker.

Untuk membuat turmeric latte, dipakai kunyit bubuk yang diaduk dengan sedikit susu panas. Kemudian ditambahkan susu panas dan dikocok hingga berbuih. Kadang permukaannya dihiasi latte art dan ditaburi kayumanis bubuk. Turmeric latte paling enak dinikmati hangat.

4. Nasi Telor

Fenomena nasi telor ini diawali di Pontianak. Telor goreng yang dijual di sebuah warung makan jadi viral lantaran sederhana dan enak. Padahal sarapan nasi hangat plus telor ceplok dan kucuran kecap manis sudah sejak dulu kala dikenal. Bedanya waktu itu nasi telor jadi menu sederhana sedangkan sekarang jadi menu kekinian.

Menu ini hanya berupa nasi hangat dengan topping telor ceplok. Yang sedikit beda, telor ceplok diberi bumbu kecap dan bawang putih cincang yang digoreng garing. Karena dimasak bersamaan telor menjadi agak nyemek.

Ternyata fenomena ini berlanjut dengan hadirnya warung makan dengan tema nasi telor. Hanya saja menu yang ditawarkan tak sekedar telor ceplok saja tetapi juga telor dadar dengan paduan sambal yang pedas menggigit.

Foto: Istimewa

5. Donat kentang

Donat kentang merupakan jajanan kampung yang murah dan mudah didapat. Setelah heboh dengan donat artisan, akhirnya orang kembali kangen dengan donat kampung yang biasa dibuat dengan campuran kentang kukus.

Donat kampung ini selain disajikan dengan taburan gula bubuk juga dengan beragam olesan seperti cokelat leleh, krim matcha atau gula keju. Donat inipun banyak dijajakan di kafe-kafe.

Tentu saja dengan harga lebih mahal dari donat kampung. Donat kentang biasa dinikmati dengan kopi hangat. Selain memberi asupan karbohidrat juga sedikit serat dari kentang. Sebaiknya donat ini jika berukuran sedang, cukup dinikmati satu buah saja. Lebih baik lagi jika dengan kopi tanpa gula.

Editor: PARNA
Sumber: detikfood