Pulau Flores, Timor, Sumba dan Kepulauan Alor merupakan empat pulau besar yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), salah satu provinsi kepulauan di Indonesia dengan 566 pulau.
Di sebelah timur Pulau Flores, terdapat gugusan Pulau Lembata, Adonara dan Solor. Sedangkan di Flores bagian barat terdapat gugusan Pulau Komodo. Padar, dan Rinca yang secara administratif masuk ke Kabupaten Manggarai Barat dengan ibu kota Labuan Bajo.
Keberadaan Pulau Komodo pun membuat wilayah Flores bagian barat sangat masyur di kalangan wisatawan baik mancanegara maupun domestik. Pulau yang menjadi habitat asli bagi kadal raksasa alias Komodo tersebut menawarkan daya tarik yang unik, khas dan tak bisa ditemukan di tempat lain. Tak heran, pemerintah menetapkan Pulau Komodo sebagai salah satu destinasi wisata unggulan.
Uniknya, meski selama ini keberadaan Komodo digadang-gadang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, ternyata aktivitas melihat satwa yang liurnya beracun itu bukanlah satu-satunya alasan yang membuat wisatawan berlibur ke Flores bagian Barat. Data Badan Otoritas dan Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) menunjukkan, ada alasan lain yang mendasari wisatawan memutuskan berlibur ke Flores bagian barat.
Dikutip dari data BOPLBF, sebanyak 27 persen wisatawan menyatakan mereka berlibur ke Flores bagian barat dengan tujuan untuk bersnorkeling, wisata pulau/pantai, serta mengeksplor laut yang ada di area Taman Nasional Komodo dan Labuan Bajo.
Senada, sebanyak 27 persen wisatawan lainnya juga menyatakan alasan mereka berlibur ke Flores bagian barat adalah untuk melakukan aktifitas darat di Taman Nasional Komodo seperti trekking dan pengamatan satwa.
Ini artinya, keunikan dari satwa Komodo ternyata berbanding lurus dengan keindahan laut yang ada di Kawasan Taman Nasional Komodo. Bahkan sebanyak 17 persen wisatawan juga menyatakan alasan mereka berlibur adalah untuk menyelam di Kawasan Taman Nasional Komodo. Tak heran, sebab kawasan ini juga mempunyai spot-spot snorkeling hingga diving yang sangat cantik.
Tak hanya itu, ada pula wisatawan yang datang berlibur dengan alasan untuk merasakan pengalaman budaya dan berkunjung ke kampung tradisional, yaitu sebanyak 11 persen. Selain itu sebanyak sepuluh persen lainnya memilih liburan ke Flores bagian barat untuk bersantai di pantai maupun di dataran tinggi seperti di Bajawa ataupun Ruteng.
Lalu, sembilan persen wisatawan lainnya menyatakan mereka lebih tertarik untuk melakukan perjalanan darat di Flores seperti perjalanan dari Kelimutu ke Komodo ataupun kombinasi aktifitas budaya dan alam. Trekking, naik gunung, dan aktifitas luar ruangan lainnnya di daratan Flores juga menjadi pilihan bagi lima persen wisatawan.
Tetapi apapun alasannya, sepertinya kita semua setuju bahwa Flores bagian barat memang layak untuk disinggahi. Kalau kamu, apa alasan kamu berlibur ke Flores bagian barat?
Editor: PARNA
Sumber: kumparan
