Polisi menangkap pelaku teror penyiraman air keras di tiga lokasi di Jakarta Barat. Hal itu dipastikan Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Suyudi Ario Seto.

“Ya, sudah ditangkap,” kata Suyudi saat dihubungi, Sabtu (16/11).

Dia menjelaskan dari tiga tempat kejadian perkara, pelakunya sama. Akan tetapi dia belum mendetailkan identitas pelaku. Polda Metro Jaya akan segera merilis kasus tersebut.

“Semua TKP satu orang pelakunya,” kata Suyudi.

Teror penyiraman air keras terjadi di tiga lokasi, yakni Meruya, Kembangan, dan Kebon Jeruk. Korbannya terdiri dari delapan pelajar SMP dan seorang pedagang sayur.

Penyerangan pertama menimpa dua orang pelajar SMP di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Teror penyiraman air keras itu terjadi pada Selasa (5/11).

Kemudian seorang lansia, Sakinah (60), diserang menggunakan air keras oleh orang tak dikenal di kediamannya di Meruya, Kembangan pada Jumat (7/11) malam.

Lalu, pada Jumat (15/11) siang di Jalan Mawar, Srengseng, Kembangan, enam orang pelajar SMP menjadi korban teror penyiraman air keras.

Editor: PARNA
Sumber: kumparan