Ada sederet manfaat makan ikan. Sekarang, ada sebuah riset terbaru yang menambah daftar itu. Menurut riset itu, ketika anak mulai menginjak tahun pertama kehidupannya, mereka harus dibiasakan makan ikan atau minyak ikan kod.
Ini karena anak berusia enam tahun yang mengonsumsi ikan sejak dini menunjukkan penurunan risiko terkena penyakit eksem, mengi, dan asma. Bahkan, menurut riset yang dipublikasikan di jurnal Nutrients pada 21 Agustus 2019 ini, pengurangan risikonya mencapai 28 hingga 40 persen
“Kami membandingkan kondisi anak-anak yang mangonsumsi ikan setidaknya satu kali dalam seminggu hingga mereka berusia dua tahun, dengan anak-anak yang mengonsumsi ikan lebih sedikit dari itu,” ujar Torbjørn Øien, pemimpin riset sekaligus profesor dari Norwegian University of Science and Technology (NTNU), dilansir Eureka Alert.
Dalam riset ini, para peneliti menyurvei anak-anak di Trondheim, Norwegia, terkait pencegahan alergi. Lebih dari 4.000 keluarga dilibatkan dalam penelitian ini. Tujuannya untuk menyelidiki hubungan antara asupan ikan pada anak dan ibu menyusui, dengan perkembangan eksem, asma, dan mengi pada anak.
Hasilnya, sejalan dengan analisis studi sebelumnya. Mereka menemukan bahwa konsumsi ikan pada anak-anak yang dimulai pada usia satu tahun tampaknya dapat mengurangi risiko terkena penyakit eksem, asma, dan mengi.
“Ini lebih signifikan daripada asupan ikan pada ibu dan minyak ikan kod selama kehamilan dan menyusui atau asupan anak pada usia dua tahun, yang tampaknya tidak memiliki efek perlindungan yang sama,” kata Øien.
Kondisi kesehatan terkait eksem, asma, dan mengi diketahui meningkatkan tajam di Norwegia sejak tahun 1950-an. Timbulnya penyakit ini dikaitkan dengan perubahan gaya hidup yang dilakukan masyarakat, termasuk berkurangnya asupan ikan.
“Tampaknya memakan semua jenis ikan memberikan manfaat kesehatan, bukan hanya ikan berlemak,” ujar Melanie Rae Simpson, anggota tim peneliti.
Selain itu, peneliti mengatakan bahwa status sosial ekonomi juga bisa menjadi salah satu faktor yang memengaruhi anak terkena risiko penyakit ini. Anak-anak dari kelas sosial tinggi, seperti memiliki orang tua berpendidikan tinggi atau berpenghasilan tinggi, memiliki peluang lebih kecil terinfeksi penyakit tersebut.
Peneliti menduga, hal ini karena mereka lebih sering mengonsumsi ikan, dan mendapat manfaat kesehatan dari makanan jenis lain.
Adapun simpulan dari penelitian ini, para ilmuwan menyarankan agar masyarakat mulai meningkatkan asupan ikan, khususnya untuk anak-anak saat memasuki usia satu tahun. Ini tak lain untuk mengurangi risiko terkena penyakit asma dan eksem.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: PAR
Sumber: kumparan