Film sebagai salah satu medium komunikasi memiliki berbagai fungsi. Salah satunya adalah sebagai sarana hiburan.
Namun sejauh mana film itu bisa menghibur, tergantung dari kualitas dari film itu sendiri. Ada kalanya film yang diharapkan bisa menjadi sarana yang menghibur justru kurang bisa diterima penonton.
Hal itu pernah dirasakan oleh aktor Juan Bione Subiantoro atau yang akrab disapa Bio One. Ia merupakan salah seorang yang tak suka menyaksikan film yang ceritanya kurang menarik. Dia lebih memilih untuk meninggalkan bioskop saat filmnya masih diputar.
“Kalau filmnya jelek, ya gue enggak bisa bertahan saja di situ. Ya, kalau gue sudah muak saja (keluar bioskop),” ujar Bio saat ditemui di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Ada cukup banyak film yang membuat Bio One meninggalkan bioskop. Termasuk saat menonton filmnya sendiri.
“Banyak, film gue sendiri juga banyak, kok. Ada lah beberapa, enggak perlu gue sebutin karena kalau kalian dengar judulnya juga, ‘Apaan tuh film’, enggak tahu,” ucap aktor 21 tahun ini.
Aktor kelahiran Palu, 21 tahun silam ini menilai, film tersebut terlalu terburu-buru untuk ditayangkan. Ia menilai film itu tidak ditayangkan dalam tingkat ‘kematangan’ yang pas.
“Kayak akting yang jelek, passing yang jelek, temponya terlalu cepat atau lama, editing enggak nyambung. Kalau lo lama nonton film, lo bakal tahu film tuh kayak gimana walau cuma 15 sampai 30 menit pertama,” katanya.
Namun kini, pria yang mengawali kariernya sebagai model ini mengaku sudah tidak pernah lagi keluar dari bioskop saat film yang ditontonnya masih diputar.
“Sudah lama enggak, dua tahun lalu. Jadi, bersyukur film yang sekarang gue tonton bagus-bagus,” pungkas Bio One.
Editor: PAR
Sumber: kumparan
Sumber: kumparan
