Jakarta – Orang-orang yang ingin menurunkan berat badan tapi merasa kesulitan, tidak jarang yang termakan iklan obat pelangsing instan yang berseliweran di media sosial. Sayangnya, iklan-iklan itu akan dihapus oleh Instagram.

Lagi pula, ahli gizi dan olahraga, Jansen Ongko Msc, RD menegaskan bahwa mengonsumsi obat pelangsing instan tidak baik bagi kesehatan. Efek sampingnya bisa memengaruhi organ vital seperti jantung. Padahal, menurut Jansen, ada cara sehat dan mudah untuk menurunkan berat badan.

“Tidak perlu menerapkan diet yang terlalu ketat atau berlebihan, karena cara seperti itu tidak efektif. Yang dibutuhkan adalah komitmen dan disiplin dalam menjalaninya, agar berat badanmu dapat turun dan mencapai ideal,” ujarnya kepada detikcom, Senin (23/9/2019).

Berikut tips-tips sehat dan mudah yang bisa membantu menurunkan berat badan ala Jansen Ongko:

1. Minum air sebelum makan
Menurut penelitian, minum air sebelum makan bisa membantu menurunkan berat badan karena membuat tubuh lebih cepat merasa kenyang, sehingga keinginan untuk melahap makanan dalam jumlah banyak dapat berkurang.

“Selain itu, perlu kamu sadari bahwa rasa haus terkadang muncul menyerupai rasa lapar. Jadi saat mulai merasa lapar, coba atasi dengan minum air putih terlebih dahulu, dan hanya makan pada waktunya. Dengan menerapkan cara ini, jumlah kalori yang kamu konsumsi juga dapat berkurang,” jelasnya.

2. Sarapan penting
Sarapan adalah bagian penting dari penurunan berat badan. Dengan sarapan rutin, keinginan untuk mengonsumsi makanan atau camilan yang tidak sehat jadi berkurang. Membiasakan diri sarapan juga akan membuat rasa lapar di siang hari berkurang. Efeknya, keinginan untuk mengonsumsi makanan dalam jumlah berlebihan pada jam makan siang akan turut berkurang.

3. Makan makanan yang tepat
Apa maksudnya? Kamu yang sedang menjalani program penurunan berat badan, disarankan untuk mengonsumsi makanan berprotein dan berserat. Makanan berprotein bisa membantu tubuh membakar lemak dan menjadi sumber energi. Pilih sumber protein yang sehat untuk tubuh, seperti telur, yoghurt, daging, makanan laut, kedelai, kacang-kacangan atau keju.

Selain makanan yang tinggi protein, perbanyak pula konsumsi makanan berserat. Makanan berserat dapat membuatmu merasa kenyang lebih lama, namun rendah kandungan kalori. Makanan berserat yang bisa kamu konsumsi di antaranya adalah sayur, buah, makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan gandum.

4. Makan dalam porsi kecil
Kamu bisa menyiasatinya dengan makan memakai piring atau mangkuk yang lebih kecil. Menurut penelitian, makan dengan piring atau mangkuk kecil dapat membuat kamu terbiasa makan dengan porsi yang sedikit, sehingga jumlah asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh juga akan berkurang.

5. Makan pelan-pelan
Selain makan dalam porsi kecil, makan secara perlahan dan santai juga dapat mendukung penurunan berat badan. Dengan kebiasaan makan seperti ini, tubuh dapat mengirim sinyal kenyang ke otak sebelum kamu menghabiskan terlalu banyak makanan.

6. Tidak ada pantangan
Tidak perlu menghindari makanan yang kamu suka. Jika kamu menjauhi makanan tersebut, keinginanmu untuk mengonsumsinya malah akan jadi lebih kuat. Jadi kuncinya bukan menjauhi, tapi membatasinya.

7. Tidur cukup
Selain menjaga pola makan, pastikan waktu tidurmu tercukupi dengan baik. Sebab, saat kurang tidur, produksi hormon ghrelin yang merangsang nafsu makan dapat meningkat. Efeknya, kamu akan mengonsumsi makanan berkalori tinggi dalam jumlah banyak. Tentunya hal ini akan membuat diet penurunan berat badanmu jadi berantakan.

8. Aktif bergerak
Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa olahraga selalu dikaitkan dengan penurunan berat badan. Olahraga yang dilakukan secara rutin akan membantu membakar kelebihan kalori yang tidak bisa dipangkas hanya dengan menjalani diet.

(wdw/up)

Editor: PAR
Sumber: detikhealth