Bisnis
3 min read
198

Menanti Debut SUV Ferrari Tahun 2022

19 September 2019
0
Gambar terkaan SUV Ferrari Foto: dok. 4wheelsnews
POJOK BATAM.ID – Pertahanan Ferrari akhirnya goyah setelah bersikukuh tidak ingin membuat model SUV. Mereka menilai, SUV tidaklah mendefinisikan sebuah sportscar, apalagi bila modelnya memiliki empat pintu.
“Kami tidak memproduksi SUV, karena SUV bukanlah sportscar — bisa saja SUV cepat, tapi bukan sportscar. Kami tidak memproduksi mobil empat pintu karena, meskipun dia cepat, itu bukanlah sportscar,” kata Pimpinan Pemasaran dan Komersial Ferrari Enrico Galliera pada sebuah wawancara khusus tahun 2017 lalu.
Gambar terkaan SUV Ferrari Foto: dok. Autoweek
Namun kabar terbaru menunjukkan bila Ferrari sedang disibukkan dengan debut SUV perdananya pada tahun 2022 nanti. Dari laporan Autocar, Pimpinan Teknis Ferrari, Michael Leiters menjelaskan definisi sebuah SUV dari kacamata Ferrari.
“Kami menemukan sebuah konsep yang dapat menjelaskan definisi SUV dan itu bisa jadi tawaran yang bagus bagi pecinta SUV untuk membelinya. Tapi di sisi lain, ada perbedaan mendasar dari konsep SUV yang ada sekarang,” jelasnya seperti dikutip pada Kamis (19/9).
Soal wujudnya sendiri, Leiters bilang bahwa Ferrari yang memiliki kode nama Prosangue dan 17565 itu punya panjang dimensi hingga lima meter. Angka tersebut menyerupai panjang dimensi Lamborghini Urus mencapai 5.112 mm, sehingga memiliki kemampuan akomodasi 4-penumpang –dengan 4-pintu.
Gambar terkaan SUV Ferrari Foto: dok. impetusnovus
Bagaimana dengan Prosangue? Leiters enggan menjelaskannya lebih rinci, yang akhirnya memunculkan perdebatan: akankah tetap dua pintu berkonfigurasi 2+2 atau mirip dengan model yang disebutkan tadi.
Spekulasi kembali bercuitan saat membicarakan sektor dapur pacunya. Seperti melansir Paultan, Prosangue bakal ditanamkan mesin (mid-engine) baru. Tapi belum diketahui bakal pakai konfigurasi V6, V8, V12, dan dengan atau tanpa hybrid.
Kendati demikian bisa dipastikan penyaluran dayanya berpusat di roda belakang, namun telah dipasangkan transaxle sehingga punya kemampuan all wheel drive, ya sebelas dua belas lah dengan Ferrari GTC4Lusso.
Ferrari GTC4Lusso Foto: dok. Driving
Terlepas dari dimensi dan sektor jantung mekanisnya, SUV Ferrari dikatakan Leiters punya kapabilitas sehingga bisa hidup di dua alam. Nantinya bakal ada pengaturan ketinggian suspensi dan sistem anti-roll sehingga Prosangue bisa dinikmati di jalanan beraspal.
Leiters menambahkan, SUV Ferrari tidak menanggalkan konsep mobil yang berorientasi terhadap keasyikan berkendara. Karena bagaimanapun Ferrari mau merancang SUV sporty nan ergonomis yang berpadu dengan kenyamanan saat melibas medan jalan mati.
Logo Kuda Jingkrak Ferrari Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Prosangue jadi satu dari 15 model baru yang disiapkan Ferrari dalam lima tahun mendatang. Masing-masing sub-divisi meliputi Sport, Gran Turismo, sampai varian spesial akan bertambah line-up-nya.
Menarik untuk dinantikan persaingan SUV kelas tinggi ini. Jadinya Bentley Bentayga, Lamborghini Urus, Aston Martin DBX, Porsche Cayenne, dan Rolls-Royce Cullinan bakal punya teman baru.
Editor: PAR
Sumber: Kumparan