Belanda menang karena main sabar saat posisi tertinggal (Wolfgang Rattay/Reuters)

 

 

Hamburg, POJOK BATAM.ID – Kesabaran menjadi kunci keberhasilan Belanda mengalahkan Jerman. Mereka tak terpancing untuk tampil terlalu terbuka meski dalam posisi tertinggal.

Belanda mampu meraih kemenangan 4-2 di kandang Jerman pada laga matchday 5 Grup C Kualifikasi Piala Eropa 2020, Sabtu (7/9/2019) dini hari WIB. Dalam laga yang berlangsung di Volspark Stadion ini, De Oranje mampu bangkit dari ketertinggalan 0-1 pada babak pertama.

Jerman unggul di separuh pertama laga lewat gol dari Serge Gnabry. Belanda berbalik memimpin pasca jeda setelah Frenkie De Jong dan bunuh diri Jonathan Tah menggetarkan jala Manuel Neuer.

Laga kembali sengit saat Toni Kroos membuat gol penyama kedudukan lewat titik putih. Tim tamu akhirnya memastikan kemenangan usai mampu mencetak dua gol melalui pemain pengganti Donyell Malen dan Georginio Wijnaldum.

Hasil ini merupakan kemenangan perdana Belanda di kandang Die Mannschaft dalam 17 tahun terakhir. Tiga angka terakhir mereka sebelumnya adalah saat menang 3-1 pada November 2002.

Usai laga, Koeman mengaku senang dengan mentalitas yang ditunjukkan timnya pada laga ini. Belanda tetap bermain sabar meski tertinggal terlebih dahulu. Hasilnya Jerman mulai kehabisan bensin di babak kedua sehingga mereka bisa bangkit untuk menang.

“Saya melihat Jerman bermain menunggu. Namun mereka tetap berbahaya karena kecepatan yang mereka miliki. Skor bisa saja menjadi 0-2 dari awalnya 0-1,” ujar Koeman dikutip dari Sportsmole.

“Jerman mulai kelelahan di babak kedua. Mereka tidak terlihat sebagus di babak pertama, tapi selalu saja mampu mengancam gawang kami.”

“Tim ini memiliki keyakinan dan itulah yang kami tekankan saat jeda babak. Kami ingin tetap bertahan dan jangan bermain terlalu terbuka, karena akan selalu ada peluang untuk mencetak gol,” demikian mantan manajer Everton ini.

(pur/mrp)

Editor: HEY
Sumber: detikSport