Bisa dibilang sama, bisa juga tidak. Tergantung bagaimana orang awam menyepakatinya, karena istilah ‘paru-paru basah’ sendiri tidak dikenal di dunia medis. Paru-paru justru harus selalu basah, karena bisa kolaps kalau sampai kering.
Kondisi medis yang paling mendekati gambaran tentang paru-paru basah adalah efusi pleura atau pleural effusion, yakni penumpukan cairan di sekitar jaringan paru-paru. Penyebabnya macam-macam, pneumonia adalah salah satunya.
Penyebab lain terjadinya penumpukan cairan di sekitar paru-paru adalah kanker. Biasanya terjadi pada kanker paru, tetapi bisa juga ditemukan pada jenis kanker lain yang menyebar ke paru.
Kebocoran dari organ lain juga bisa menyebabkan ‘paru-paru basah’. Gagal jantung yang menyebabkan aliran darah tidak normal juga bisa menjadi pemicunya, demikian juga dengan kerusakan hati dan ginjal.
Efusi pleura juga bisa terjadi karena infeksi pada paru-paru. Pneumonia dan tuberkulosis termasuk di antaranya.
Sumber: detikHealth