CJH Surabaya Awali Keberangkatan ke Tanah Suci
Calon Jamaah Haji asal Batam berdoa saat mengikuti manasik dan pelepasan CJH Kota Batam di Aula Pusat Informasi Haji (PIH) Batam Center, Senin (1/7). JCH Kota Batam dilepas Wali Kota Batam Muhammad Rudi bersama wakilnya, Amsakar Achmad. (Cecep Mulyana/Batam Pos)

POJOK BATAM.ID – Sebanyak 446 petugas haji bakal diterbangkan ke Arab Saudi hari ini. Mereka bersiap menyambut calon jamaah haji (CJH) yang diberangkatkan secara bertahap mulai lusa (6/7).

Pemberangkatan 445 CJH kloter 1 embarkasi Surabaya (SUB) pada 6 Juli pukul 03.15 WIB menandai dimulainya penyelenggaraan haji tahun ini.

Pada skenario awal, CJH mulai masuk ke asrama haji pada 6 Juli. Setelah itu, pada 7 Juli mereka diterbangkan menuju Madinah. Namun, karena ada tambahan kuota 10 ribu kursi, rencana perjalanan haji (RPH) tersebut direvisi. Penerbangan perdana CJH menuju Madinah dimajukan sehari.

Selain dari embarkasi Surabaya, kloter yang diterbangkan menuju Madinah pada 6 Juli adalah embarkasi Batam. Kloter itu berangkat pukul 06.00 WIB. Rombongan yang berisi 445 CJH dan 5 petugas kloter tersebut diterbangkan dengan menggunakan maskapai Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5005.

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag Muhajirin Yanis menuturkan, total jamaah yang diberangkatkan pada 6 Juli berjumlah 1.800 orang. Dia mengatakan, ada empat kloter yang diterbangkan pada hari pertama. Yakni, dua kloter dari embarkasi Surabaya dan dua kloter lainnya dari embarkasi Batam.

Dia memerinci, kloter 1 embarkasi Surabaya terbang pukul 03.15 WIB. Kemudian disusul kloter 2 pada pukul 07.05 WIB. Sementara itu, kloter 1 embarkasi Batam terbang pada pukul 06.00 WIB. Lalu, pada hari yang sama diterbangkan kloter 2 embarkasi Batam pada pukul 10.00 WIB.

CJH yang berangkat pada 2018 lalu. (Jawa Pos Photo)
“Semuanya akan diterbangkan oleh maskapai Saudi Arabia Airlines. Masing-masing kloter mengangkut 450 orang (445 jamaah dan 5 petugas kloter, Red),” tuturnya. Muhajirin menyatakan, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dijadwalkan melepas jamaah haji asal embarkasi Surabaya.

Dia juga menjelaskan, pada musim haji tahun ini Indonesia memberangkatkan 529 kloter. Terbagi dalam dua gelombang. Penerbangan gelombang pertama memulai rute dari tanah air menuju Madinah, sedangkan gelombang kedua bakal mendarat di Jeddah.

Muhadjirin menjelaskan, penerbangan jamaah haji Indonesia tetap dilayani Garuda Indonesia dan Saudi Arabia Airlines. Maskapai Saudi Arabia Airlines melayani jamaah dari embarkasi Batam, Palembang, Jakarta Bekasi, sebagian Jakarta Pondok Gede, dan Surabaya. Total jamaah yang diangkut dengan menggunakan maskapai itu berjumlah 105.573 orang.

Kemudian, Garuda Indonesia tahun ini mengangkut 111.072 jamaah. Mereka berasal dari embarkasi Aceh, Medan, Padang, Jakarta Pondok Gede, Solo, dan Banjarmasin. Kemudian dari Balikpapan, Makassar, dan Lombok.

Sementara itu, Kasubdit Bina Petugas Haji Akhmad Djauhari menuturkan, petugas haji yang berangkat hari ini ditugaskan di daerah kerja (daker) Madinah dan bandara. Pria yang juga menjadi kepala daker Madinah itu mengatakan, penerbangan petugas dibagi menjadi dua gelombang. Masing-masing penerbangan terdiri atas 78 orang dan 368 orang.

Petugas haji tersebut terdiri atas beberapa unsur. Mulai Kemenag, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga personel TNI dan Polri. Djauhari menuturkan, CJH gelombang pertama mendarat di Madinah. Kemudian, mereka akan berada di Madinah selama delapan hari. Di Madinah, para jamaah bisa melakukan ibadah salat arbain atau salat 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi.

Sumber:JawaPos.com