Mayat seorang pria membusuk ditemukan di rumah ini , yang meruoakan rumah liar di Kamung Biawak Batuaji

Batam – Warga yang tinggal di rumah liar (Ruli) Kampung Biawak atau dikenal dengan Kampung Pom Bensin, Batuaji menemukan sesosok mayat pria sebatangkara di lingkungan mereka didalam sebuah gubuk yang ditinggalinya pada Selasa (3/04/2019) malam kemarin.

Eni Rustini, Ketua RT-03/RW-07 Kampung Biawak mengatakan, kejadian ini awalnya diketahui warga sekitar pukul 19:00, saat itu warga mencium bau tak sedap, dan mencari asal-usul baunya.

“Mulanya kami kira bangkai tikus yang telah busuk. Namun baunya rada beda dari biasanya,” ujarnya, Rabu (03/04/2019).

Ia juga mengakui jika korban telah lama tinggal di sana dan hanya sendirian. Padahal korban itu sudah lama sakit-sakitan yakni stroke. Dan jalannya pun sudah rada pincang.

“Korban itu tinggal sendirian bahkan sudah sakit-sakitan. Kasihan kita nengoknya,” ujarnya lagi.

Diketahui mayat tersebut bernama Jaumar Simamora (59) yang tinggal di salah satu gubuk ruli tersebut. Warga mengatakan korban tinggal sendirian di sana selama 3 tahun, dan tidak pernah melihat Isrinya dan korban juga diketahui sakit-sakitan.

Sedangkan warga mengetahui anak-anaknya tinggal di daerah Bengkong. Sementara sang istri sedang berada di Jakarta karena anaknya juga sedang sakit.

Sementara informasi lain yang didapat di lokasi dari warga, awalnya Daniel Mike Tolong Simamora anak korban mendapati kabar ini dari istrinya Rosida Hutauruk yang saat itu sedang bekerja di kawasan industri Batam center.

Tiba tiba ada warga yang menelepon Rosida dan ia langsung mengabarkan kepada suaminya bahwa ayahnya (Jaumar Simamora) ditemukan meninggal dunia di dalam rulinya di Batuaji.

Saat anaknya korban masuk ke dalam rumah, mereka pun menemukan orangtuanya telah meninggal dunia dengan posisi telentang dan membusuk.

Sementara itu pihak kepolisian Polsek Batuaji saat mendapat laporan dari warga, bersama tim Inafis Polresta Barelang langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Sementara, Kapolsek Batuaji, Kompol Syafruddin Dalimunthe membenarkan penemuan tersebut. Yang pertama kali menemukan mayat itu warga sekitar lalu melaporkan ke pihak kepolisian.

“Iya benar ada ditemukan warga mayat laki-laki. Bahkan warga yang menemukan pertama kalinya. Saat olah TKP tak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada korban,” jelasnya singkat.

Sumber: Batamtoday.com
Editor: Robert