JAKARTA – Penumpang pesawat GA 682 yang tiba di Bandara Domine Eduard Osok Sorong dari Jakarta tercatat positif terinfeksi virus Corona. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk cabang Sorong belum mengetahuinya.

Manager Garuda Indonesia cabang Sorong, Ranto Situmeang, mengatakan belum mendapat laporan dari pusat bahwa ada penumpang yang dalam dokumen kesehatan dinyatakan positif COVDI-19 naik pesawat GA 682 dari Jakarta menuju kota Sorong pada Sabtu (27/6/2020).

“Setahu saya, di bandara, maskapai tidak melakukan pemeriksaan berkas-berkas protokol kesehatan. Itu kewenangan Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) bandara,” kata Ranto Situmeang melalui pesan WhatsApp dilansir Antara, Senin (29/6).

Dia bilang maskapai hanya melakukan pemeriksaan tiket pesawat. Selain itu, maskapai memeriksa KTP, sesuai atau tidak dengan tiket penumpang saat boarding.

Sementara itu, pemeriksaan dokumen kesehatan penumpang sesuai protokol COVID-19 adalah Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan. Adapun surat rapid test dan surat pemeriksaan laboratorium tentang COVID-19 merupakan kewenangan KKP.

Koordinator KKP Bandara Domine Eduard Osok Sorong, dr Farida Tariq, yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan ada penumpang berinisial WY, siswa program Adem asal Sorong Selatan diketahui positif COVID-19 saat dilakukan pemeriksaan dokumen kesehatan.

Itu diketahui saat WY turun dari pesawat Garuda Indonesia GA 682 pada Sabtu (27/6) pukul 06.20 WIT. Setelah diketahui hasil tes usap positif, ia melanjutkan, penumpang tersebut langsung dibawa ke ruang isolasi Bandara Domine Eduard Osok Sorong untuk ditangani lebih lanjut. Penumpang itu kemudian dijemput oleh tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong untuk dikarantina.

Ia menjelaskan penumpang yang naik dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta tetap dilakukan pemeriksaan sesuai protokol kesehatan. Mungkin karena banyak penumpang dan petugas kesehatan KKP di sana terbatas, sehingga petugas kewalahan melakukan pemeriksaan dokumen kesehatan sehingga bisa lolos.

“Kami juga telah melakukan penyemprotan disinfektan terhadap pesawat sebelum menaikkan penumpang dari Bandara Domine Eduard Osok Sorong,” dia menambahkan.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyebut telah berkoordinasi dengan elemen terkait tentang kabar penumpang Garuda rute Jakarta-Sorong positif Corona (COVID-19).

“Sehubungan dengan informasi yang menyebutkan adanya penumpang positif COVID-19 di penerbangan Garuda Indonesia, rute Jakarta-Sorong, GA 682, pada hari Sabtu (27/6), dapat kami sampaikan bahwa Garuda Indonesia bersama-sama dengan stakeholder terkait terus melakukan koordinasi dan komunikasi intensif mengenai tindak lanjut atas kondisi tersebut guna memastikan prosedur protokol kesehatan penerbangan pada masa transisi new normal berjalan dengan optimal,” kata Irfan.

Irfan juga memastikan pesawat yang ditumpangi penumpang berinisial WY itu sudah mengikuti protokol kesehatan Corona. Dia juga mengatakan awak kabin yang bertugas saat ini sedang menjalani karantina mandiri.

“Garuda Indonesia juga telah menjalankan prosedur protokol kesehatan terhadap armada serta awak kabin yang bertugas pada penerbangan tersebut, melalui prosedur disinfeksi armada dan karantina mandiri,” dia menjelaskan.

Editor: PARNA
Sumber: detiktravel